001

Monsgil pulang dari Arab.
Di telepon kami rumpi mengenai perjalanan pulangnya. Sebelas jam perjalanan naik kapal udara. Sebagian besar isi penerbangan itu TKW. Gue ketawa. mamaGajah: "Termasuk kamu dong? Kamu kan TKW?"
MonsterGila: "Yah, tapi aku bukan PRT"
Dasar Monsgil diskriminatif hehehe. Tapi mbak-mbak sesama TKW itu jelas lebih supel dan luwes dibanding Monsgil yang diam-diam memalukan. Mereka langsung ribut nanya-nanya.
"Mbak, kerja di mana? Majikannya siapa? Sudah berapa lama kerja di sana?"
Karena dunia yang berbeda dan omongan yang nggak nyambung, Monsgil pindah tempat duduk, untuk sekali lagi menghadapi pertanyaan yang sama.
Setelah 4-5 kali, akhirnya Monsgil memilih duduk dekat bule-bule Perancis dan Belgia yang sedang menuju Bali. NYARIS nyantol satu yang cakep dan baik pula, tapi dengan memalukannya dia nggak bertukar alamt e-mail!!
Ha ha ha! Gue ketawain dia lama banget di telpon. Menyesal belakangan tiada guna, my friend! Lain kali kalo ketemu cowok asing, kenalan dan ngobrol sampai sejam, ingatlah untuk bertukar nomer telpon dan alamat e-mail! Eligible Bachelor itu spesies langka! Kumpulin sebanyak-banyaknya dalam satu toples!

Besoknya kami jalan-jalan ke Mall terbesar di Bandung. Lalalilihahahehe bersama. Di jalan pulang gue bilang "Heh, bagi alamat surat dong, supaya ntar kita bisa surat-suratan!"
Monsgil: Hoooh, sungguh romantiiisss... Ayo, ayo, ayo!
My thought exactly! Gue senyum dan merasa hangat dalam dada. Inilah kenapa kami bersahabat cukup dekat dan lama. Kita sama-sama GILAAAA!!!!
I love you, Bert!

Comments

Niken said…
You love me, Bert?
Thank you.
Love you too...

(Hmmm...ada yang salah sasaran nih)

hwehehehehe

Popular posts from this blog

Durga Doesn't Have Laundry Problems, and We Shouldn't Either!

Have Child Will Travel: Nyepi Holiday Adventure (2)

Main ke Desa