The 500 Days of Summer Blahs
Inilah deskripsi singkat tentang film itu: " An offbeat romantic comedy about a woman who doesn't believe true love exists, and the young man who falls for her." Narator pun membuka film dengan mengatakan bahwa "This is not a movie about love." Akhirnya saya menonton film yang sungguh hip dan menjadi bahan kutipan serta referensi kawula muda sejagat raya setahun belakangan ini. Saya tidak punya banyak ekspektasi. Dari awal saya menangkap bahwa film ini adalah film komedi romantis. Indie. Sepertinya juga relevan dengan dinamika sosial kaum muda (kalau bukan remaja) masa kini, yang esensinya sih cinta bertepuk sebelah tangan namun diberi nama keren: friendzoned. Lima belas menit cerita berjalan, saya langsung memahami kenapa Joseph Gordon Levitt jadi beken sekali setelah membintangi film ini. Ia digambarkan sebagai anak baik-baik yang artsy, pinter tapi nggak sombong, lucu dan baik hati. Lalu dia jatuh cinta, terus nggak mau ngaku, tapi sebetulnya masih nak...